TERNATE, OT – Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Selasa (19/4/2022) mendapat kunjungan kerja dari Pimpinan dan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Utara (Halut).
Kunjungan wakil rakyat Halut tersebut diterima langsung oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate Muhamad Arafah. didampingi para pejabat Basarnas Ternate di ruang kerjanya.
Rombongan anggota DPRD Halut yang berjumlah 8 orang dipimpin oleh Ketua DPRD Halmahera Utara Janlis G. kitum dan Ketua Komisi III DPRD Halut Sahril Hi. Rauf.
Sejumlah agenda dibahas bersama antara wakil rakyat Halut dengan Basarnas termasuk membahas perencanaan Basarnas kedepan, mengenai kesiapsiagaan dalam Pencarian dan Pertolongan.
Pimpinan anggota DPRD Halut menyatakan, wilayah Provinsi Maluku Utara yang terdiri dari wilayah kepulauan tentunya membutuhkan SDM dan sarana prasarana memadai dalam melakukan operasi-operasi kemanusiaan.
Hal yang menjadi pokok pembahasan bagi komisi III tersebut ialah tentang Sumber Daya (SDM) dan Alut yang masih sangat minim, khususnya di Pos SAR Tobelo yang berada di lingkungan wilayah kerja Kabupaten Halmahera Utara. serta siap membantu apa yang menjadi kendala dan kekurangan yang ada di Pos SAR Tobelo.
Kerjasama Basarnas dengan DPRD Halut serta pemerintah berjalan dengan lancar serta saling mendukung untuk menghasilkan komitmen bersama, khususnya dalam hal pencarian dan pertolongan.
Dalam kesempatan tersebut, Arafah selaku Kepala Basarnas Ternate menyampaikan beberapa hal yang masih sangat minim di Basarnas Ternate.
Arafah berharap, kendala yang dihadapi Basarnas Ternate, dapat menjadi perhatian khusus bagi anggota komisi III DPRD Kabupaten Halmahera Utara untuk dapat dibahas bersama DPR RI serta pemerintah pusat.
Dia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada DPRD bersama Pemda Kabupaten Halmahera Utara yang telah memberikan sebidang tanah kepada Basarnas Ternate untuk membangun gedung Pos Sar Tobelo yang permanen.
“Karena saat ini gedung yang ditempati oleh personil Pos SAR Tobelo hanya bersifat sementara,” tutup Arafah.
Sumber: IndoTimur