Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) kembali mendapat dukungan armada dari PT Harita Nickel untuk menyukseskan pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) tingkat Nasional XXVI di Sofifi, Kota Tidore Kepulauan (Tikep).
Bantuan berupa pinjam pakai armada bus dari perusahan tambang yang beroperasi diwilayah Obi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) tersebut berjumlah 10 unit untuk menunjang operasional pelaksanaan STQ Nasional yang diselenggarakan pada 16 hingga 25 Oktober 2021.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Malut, Armin Zakaria Kepada RRI, Minggu (12/9/2021) mengatakan, dengan pinjam pakai armada bus dari PT Harita Nickel ini tentunya akan menjawab keresahan terkait dengan ketersediaan armada untuk melayani para kafilah dari sejumlah Provinsi yang menjadi peserta dalam STQ Nasional.
“Tentunya dengan bantuan ini sangat membantu kita terutama dalam pelayanan transportasi kepada peserta STQ,” ungkapnya.
Armin bilang, dengan tambahan 10 armada bus ini total bus yang sudah tercatat untuk menunjang kegiatan STQ Nasional di Sofifi sebanyak 35 armada.
35 armada bus ini menurutnya, 25 armada merupakan bantuan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sesuai dengan permintaan pinjam pakai armada selama kegiatan yang disampaikan gubernur kepada Menteri Perhubungan (Menhub).
“Ada 25 dari Kemenhub dan 10 dari PT Harita, makanya totalnya menjadi 35 bus,” tuturnya.
Dengan jumlah tersebut nantinya lanjut Armin satu kafilah perwakilan Provinsi nantinya akan difasilitasi satu bus untuk melayani peserta maupun official selama kegiatan berlangsung.
“Satu Provinsi nanti kita fasilitasi 1 bus supaya lebih mempermudah mereka,” tuturnya.
Bus bantuan dari PT Harita menurut Armin, tidak jauh beda dengan bus yang disediakan oleh Kemenhub yang berkapasitas 15 orang.
“Kapasitasnya sama dengan dengan bus dari Kemenhub,” ujarnya.
Lebih lanjut menurutnya, 25 armada bus dari Kemenhub ini akan langsung digeser ke Sofifi, sementara 10 unit bus bantuan dari PT Harita Nickel masih akan ditempatkan di Ternate untuk melakukan pelayanan peserta yang baru tiba di Bandara Sultan Baabullah Ternate.
“Kita layani peserta yang baru tiba di bandara dulu, nanti sudah selesai langsung kita geser ke Sofifi untuk pelaksanaan kegiatan,” pungkasnya.